Kamis, 17 Desember 2009

Tersenyumlah Pau..

Coba tatap dia
garis halus merangkai bingkainya
lengkungan samar bertengger sempurna
apa gerangan berdiam di istana kalbunya?
Mungkin ronanya merah muda
parasnya sebening mata air surga
sapanya semerdu senandung cinta
tapi satu anugerah tedahsyat samar oleh indahnya
Coba tatap dia
apakah bumi bertengger di baliknya?
apakah tak ada yang menyentil keras hatinya?
apakah salju tak berwarna membungkus hangatnya?
Dan cobalah tatap dia
sudahkah semua sempurna?
tanpa garis itu menyapa parasnya
tanpa sentuhan hangat dari hatinya
tanpa hangat mentari terbit dalam kalbunya?
Coba intip hatimu
Temukan garis itu
lepaskan bumi dari atasmu
biarkan mentari kalbu terbit dalam senyummu.

Tersenyumlah Pauu...
Tersenyumlah..:)